UNIVERSITAS NEGERI PADANG FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS DIPLOMA III AKUNTANSI

Workshop Kurikulum Vokasional Diploma Tiga Akuntansi FEB UNP: Penyusunan Kurikulum Berbasis OBE

Tanggal 13 sampai 15 Agustus 2024 Program Studi Diploma Tiga Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Negeri Padang (FEB UNP) melaksanakan kegiatan Workshop Kurikulum Vokasional dengan tema Penyusunan Kurikulum Berbasis OBE (Outcomes Based Education) bertempat di Ruang Sidang Lantai 2 Gedung FEB UNP

Kegiatan Workshop dibuka secara resmi oleh Dekan FEB UNP diwakili oleh Wakil Dekan 1 Dr. Marwan, S.Pd, M.Pd dan narasumber adalah Arie Sukma, SE. M.Sc Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Andalas Padang serta diikuti oleh dosen Departemen Akuntansi FEB UNP.

Sebagaimana diketahui bahwa untuk pembuatan Rencana Pembelajaran Semester (RPS) sudah mengacu pada OBE. OBE adalah pendekatan dalam sistem pendidikan  dengan fokus yang jelas dan mengatur segala sesuatu  dalam sistem pendidikan sehingga kemampuan apa  yang penting bagi mahasiswa dapat dilakukan pada  akhir pengalaman belajar mereka.

Kurikulum berbasis OBE (Outcome-Based Education) adalah pendekatan dalam pendidikan yang berfokus pada hasil belajar atau kompetensi yang harus dicapai oleh siswa setelah menyelesaikan suatu program pendidikan. Dalam OBE, kurikulum, metode pengajaran, dan penilaian semua dirancang untuk memastikan bahwa siswa mencapai hasil belajar yang telah ditetapkan.

Ciri-ciri utama Kurikulum Berbasis OBE:

  1. Hasil yang Diharapkan (Outcomes): Fokus utama adalah pada pencapaian hasil belajar yang jelas dan spesifik, yang dapat berupa pengetahuan, keterampilan, dan sikap. Hasil ini dirumuskan berdasarkan kebutuhan industri, standar profesional, atau tuntutan masyarakat.
  2. Perancangan Kurikulum: Kurikulum dirancang dengan langkah mundur, dimulai dari menentukan hasil yang diinginkan, kemudian mengembangkan konten, metode pengajaran, dan penilaian yang akan mendukung pencapaian hasil tersebut.
  3. Evaluasi Berbasis Kinerja: Penilaian dilakukan untuk memastikan bahwa mahasiswa benar-benar telah mencapai hasil yang ditetapkan. Ini bisa mencakup tugas proyek, ujian praktis, presentasi, dan metode evaluasi lainnya yang menilai kemampuan mahasiswa untuk menerapkan pengetahuan dan keterampilan mereka.
  4. Fleksibilitas dalam Proses Pembelajaran: OBE memberikan fleksibilitas dalam cara dan waktu belajar mahasiswa, selama hasil yang diinginkan dapat dicapai. Ini memungkinkan pembelajaran yang lebih berpusat pada mahasiswa, di mana mahasiswa dapat belajar dengan cara yang paling sesuai untuk mereka.
  5. Peningkatan Berkelanjutan: OBE mendorong peningkatan berkelanjutan dalam proses pendidikan melalui evaluasi rutin terhadap pencapaian hasil dan penyesuaian kurikulum, pengajaran, dan penilaian berdasarkan umpan balik.

Dengan kurikulum berbasis OBE, tujuan utama adalah memastikan bahwa setiap mahasiswa lulus dengan kompetensi yang dibutuhkan untuk berhasil dalam kehidupan profesional mereka dan memberikan kontribusi yang berarti bagi masyarakat.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top